Pernahkah Anda merasa bahwa Anda berada di luar tubuh Anda sendiri dan bahkan tampaknya menyadarinya? Anda mungkin melihatnya sebagai mimpi, tetapi Anda dapat mengembangkan gangguan depersonalisasi. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Apa itu depersonalisasi?
Orang dengan kondisi ini akan merasa seperti berada di luar tubuh dan melihat tubuhnya, atau merasa seperti sedang bermimpi. Tidak diketahui secara pasti apa yang menyebabkan gangguan depersonalisasi. Namun, kondisi ini sering dikaitkan dengan stres berat atau trauma seperti pelecehan, kecelakaan, kekerasan, dll yang dialami atau dilihat orang tersebut.
Selain itu, faktor biologis dan lingkungan juga dapat berperan. Penggunaan obat-obatan tertentu, seperti halusinogen, ketamin, salvia, dan ganja, juga dapat menyebabkan gejala yang sangat mirip dengan depersonalisasi.
Tanda-tanda depersonalisasi
Tanda-tanda depersonalisasi yang mungkin Anda miliki meliputi:
Merasa berada di luar tubuh Anda sendiri
Orang yang mengalami depersonalisasi sering merasa seperti berada di luar tubuh mereka. Terkadang Anda juga melihat ke atas dan melihatnya dari atas. Anda juga merasa seperti sedang bermimpi.
Merasa terpisah dari diri sendiri seolah-olah Anda adalah orang asing
Tubuh Anda terasa aneh, bahkan kosong dan tak bernyawa. Hal ini tentu bisa membuat Anda merasa terpisah dari diri sendiri.
Pikiran atau tubuh mati rasa seolah-olah semua indera dimatikan
Beberapa orang dengan kondisi ini juga kehilangan indera, seperti sentuhan, rasa, dan penciuman. Bahkan sampai meremas, memukul, atau memukul hanya untuk mencoba merasa normal kembali.
Merasa seperti robot
Terkadang orang dengan gangguan depersonalisasi merasa seperti robot. Dia mengontrol gerakan dan pikirannya dari luar. Selain itu, ia juga cenderung tidak merasakan emosi bahkan terhadap orang terdekatnya.
Berpikir bahwa kenangan yang kamu miliki adalah milik orang lain
Anda mungkin juga mengalami kesulitan mengingat hal-hal dalam kehidupan sehari-hari, menerima informasi baru, dan mengalami kebingungan.
Merasa Ada yang Salah
Anda yakin bahwa Anda tidak delusi dan tahu bahwa ada sesuatu yang salah dengan Anda. Hal ini dapat membuat Anda merasa sangat bingung dan membutuhkan bantuan.
Mengatasi Gangguan Depersonalisasi
Dalam kebanyakan kasus, gejala depersonalisasi akan hilang seiring waktu. Pengobatan biasanya hanya diperlukan jika kondisi tersebut berlangsung lama, kambuh kembali, atau jika gejalanya mengganggu aktivitas sehari-hari.
Tujuan pengobatan adalah untuk mengatasi semua stres yang terkait dengan kondisi tersebut. Perawatan yang tepat juga tergantung pada individu dan tingkat keparahan gejalanya.
Selain berbagai perawatan tersebut, dukungan keluarga juga sangat dibutuhkan agar penderita gangguan depersonalisasi bisa cepat sembuh. Tidak ada salahnya keluarga mengetahui kondisi ini.